(AP Photo/Elaine Thompson)
Tokyo, 07 Februari 2010 - Mau irit bahan bakar, ramah lingkungan, nyaman, mewah, melesat kencang dalam beberapa detik, namun kalau rem blong siapa yang tetap nekat memiliki mobil seperti itu. Dengan kondisi ini, Toyota belum segera mengambil keputusan untuk menarik mobil Prius generasi ketiga yang mempunyai masalah dengan rem dalam pekan ini di Jepang.
Pada hari libur, Minggu (7/2) ini, Toyota mengumumkan akan segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah pengereman pada mobil Prius Hibrid. Ini sebagai pelurusan berita di tengah laporan bahwa Toyota akan menarik kembali model terbaru dari kendaraan di Jepang dalam pekan ini.
Pada hari Sabtu, Toyota memutuskan untuk melakukan penarikan kembali di Prius model terbaru di Jepang dan telah memberitahukan dealer, tulis koran terbesar di Jepang, Yomiuri, yang melaporkan tanpa menyebut sumber.
Dikatakan koran itu, Toyota akan mengumumkan langkah awal pekan ini setelah berkonsultasi dengan pemerintah Jepang. Kantor berita Kyodo dan TV Asahi membuat laporan serupa. Kyodo mengatakan sedikitnya 170.000 kendaraan di Jepang akan ditarik.
Secara terpisah, perusahaan ini telah mengatakan kepada dealer di Amerika Serikat yang sedang mempersiapkan untuk memperbaiki rem pada ribuan kendaraan Prius di sana. “Kami akan segera membuat pengumuman rencana tindakan yang akan kami ambil,” kata juru bicara Ririko Takeuchi.
Masalah rem menimpa sekitar 270.000 Prius yang terjual di Amerika dan Jepang mulai bulan Mei lalu. Toyota Motor Corp sudah harus menarik tujuh juta mobil lain di Amerika, Eropa dan Cina karena masalah pedal gas yang terjepit dengan karpet. Masalah-masalah dan kritik yang dialami Toyota telah merusak reputasi kualitas pembuat mobil terbesar di dunia ini.
Sumber foto
No comments:
Post a Comment